Kamis, 08 April 2010

Development of Communication Technology

Dalam bidang elektronik, modulasi adalah proses memvariasikan satu atau lebih benda yang memiliki bentuk gelombang periodik berfrekuensi tinggi, disebut sebagai “carrier signal”.

Dalam bidang telekomunikasi, modulasi adalah proses memindahkan sebuah pesan, sebagai contoh arus bit digital atau sebuah sinyal audio analog, di dalam sinyal lain yang dapat ditransmisikan secara fisik.

Sedangkan secara umum, modulasi adalah proses perubahan (varying) suatu gelombang periodik sehingga menjadikan suatu sinyal mampu membawa suatu informasi. Terdapat tiga parameter kunci pada modulasi yaitu: amplitudo, fase dan frekuensi. Ketiga parameter tersebut dapat dimodifikasi sesuai dengan sinyal informasi (berfrekuensi rendah) untuk membentuk sinyal yang termodulasi.

Peralatan untuk melaksanakan proses modulasi disebut modulator, sedangkan peralatan untuk memperoleh informasi informasi awal (kebalikan dari dari proses modulasi) disebut demodulator dan peralatan yang melaksanakan kedua proses tersebut disebut modem.

Informasi yang dikirim bisa berupa informasi analog ataupun digital, sehingga terdapat dua jenis modulasi, yakni modulasi analog dan modulasi digital. Di bawah ini adalah contoh-contoh modulasi analog dan digital. Dapat kita lihat bahwa modulasi fase (PM), modulasi amplitudo (AM), dan modulasi frekuensi (FM), merupakan bagian dari modulasi analog.

 

VARIOUS OF ANALOG AND DIGITAL MODULATION TECHNIQUES

analog modulation

AM · SSB  · QAM  · FM · PM · SM

digital modulation

FSK · MFSK  · ASK · OOK · PSK · QAM
MSK · CPM · PPM · TCM
OFDM · SC-FDE

 

Modulasi Analog

Dalam modulasi analog, proses modulasi merupakan respon atas informasi sinyal analog. Adapun tujuan dari modulasi analog adalah untuk mentransfer sebuah sinyal yang kualitasnya rendah, sebagai contoh sinyal audio atau TV. Dalam modulasi analog, modulasi ini diberlakukan secara terus-menerus dalam merespon sinyal informasi analog.

 

Modulasi Digital

Dalam modulasi digital, suatu sinyal analog dimodulasikan berdasarkan aliran data digital. Perubahan sinyal pembawa dipilih dari jumlah terbatas simbol alternatif. Adapun tujuan dari modulasi digital adalah untuk mentransfer arus digital melalui sebuah saluran, sebagai contoh melalui saluran telepon publik, atau melalui sebuah frekuensi radio yang sifatnya terbatas.

 

Baik modulasi analog dan digital memfasilitasi adanya FDM atau frequency division multiplexing, di mana sejumlah sinyal informasi yang kualitasnya rendah ditransfer secara simultan.

 

PULSE MODULATION (PM)

Gambar 1. Pulse Modulation

Pulse Modulation adalah modulasi yang pertama digunakan untuk mengirimkan sinyal radio. Modulasi ini juga digunakan dalam mengirim Sandi Morse (Morse Code). Modulasi PM sangat luas penggunaannya, dan bisa digunakan  untuk mengirimkan Sandi Morse ke seluruh bagian dari suatu negara.

 

AMPLITUDE MODULATION (AM)

Gambar 2. Amplitude Modulation

Modulasi Amplitudo (AM) adalah proses memodulasi isyarat frekuensi rendah pada gelombang frekuensi tinggi dengan mengubah-ubah amplitudo gelombang frekuensi tinggi tanpa mengubah frekuensinya. Frekuensi rendah ini disebut isyarat pemodulasi dan frekuensi tinggi adalah pembawa. Metode ini dipakai dalam transmisi radio AM untuk memungkinkan frekuensi audio dipancarkan ke jarak yang jauh, dengan cara superimposisi frekuensi audio pada pembawa frekuensi radio yang dapat dipancarkan melalui antena. Frekuensi radio adalah frekuensi yang dipakai untuk radiasi energi elektromagnetik koheren yang berguna untuk maksud-maksud komunikasi. Frekuensi radio terendah adalah sekitar 10 kHz dan jajarannya merentang hingga ratusan GHz.

AM juga dipakai dalam transmisi isyarat video dalam televisi. AM adalah sistem yang sederhana, murah, dan hanya membutuhkan lebar jalur kecil. Tetapi sistem ini buruk dalam perfomansi isyarat terhadap desah bila dibandingkan dengan metode lain misalnya modulasi frekuensi dan modulasi kode pulse.

FREQUENCY MODULATION (FM)

 

Gambar 3. Frequency Modulation

Modulasi frekuensi adalah suatu metode untuk mengirimkan isyarat frekuensi rendah dengan cara memodulasi frekuensi gelombang pembawa berfrekuensi tinggi.

Kelebihan

Keunggulan FM terhadap AM adalah:

  1. Amplitudo yang konstan dari gelombang FM memungkinkan efisiensi pemancar yang tinggi.
  2. Desah pada isyarat FM hanya sepertiga dari desah isyarat AM untuk lebar jalur yang sama.

Kekurangan

Kerugian FM adalah kebutuhannya akan lebar jalur yang lebih lebar.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar